Pebalap MotoGP Jorge Martin mengungkapkan rasa kecewanya terkait insiden tabrakan yang terjadi antara dirinya dengan pebalap Francesco Bagnaia pada balapan di Sirkuit Misano, San Marino. Martin menyebut insiden tersebut sebagai “kecelakaan yang tidak perlu” dan menyalahkan Bagnaia atas kejadian tersebut.
Insiden tersebut terjadi saat balapan di lap kedua, di mana Bagnaia mencoba menyalip Martin namun akhirnya menabraknya dari belakang. Akibatnya, Martin terjatuh dan gagal melanjutkan balapan. Bagnaia sendiri juga mengalami masalah teknis dan harus menyelesaikan balapan di posisi ke-16.
Setelah balapan, Martin langsung memberikan komentar kepada media tentang insiden tersebut. Dia mengatakan bahwa Bagnaia seharusnya lebih bijaksana saat melakukan manuver menyalip dan tidak terlalu agresif. Martin merasa bahwa Bagnaia telah melakukan kesalahan besar yang mengakibatkan dirinya terjatuh.
Sementara itu, Bagnaia juga angkat bicara terkait insiden tersebut dan mengakui bahwa dirinya melakukan kesalahan dalam menilai jarak dengan Martin. Dia menyatakan bahwa dia sangat menyesal atas kejadian tersebut dan berjanji untuk belajar dari kesalahannya.
Insiden ini tentu menjadi sorotan bagi dunia MotoGP, terutama karena kedua pebalap ini merupakan pembalap muda yang sedang menunjukkan potensi yang besar. Kejadian ini juga mengingatkan kita bahwa balapan motor adalah olahraga yang penuh risiko, dan kecelakaan bisa terjadi kapan saja.
Meskipun insiden ini menimbulkan ketegangan antara kedua pebalap, namun semoga mereka dapat memperbaiki hubungan mereka dan fokus untuk tampil lebih baik di balapan selanjutnya. Kita semua berharap agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi di masa depan, dan para pebalap bisa saling menghormati satu sama lain di lintasan balap.